7 Juta Orang Akses Facebook Lewat Ponsel

7 Juta Orang Akses Facebook Lewat Ponsel

Jakarta - Operator seluler XL Axiata mencatat ada sekitar tujuh juta pelanggan yang mengakses layanan data untuk bersosialisasi di situs jejaring Facebook melalui ponselnya.

Angka pengakses data untuk Facebook tersebut sejatinya baru 22,3% dibanding total pelanggan seluler yang dimiliki XL hingga akhir tahun 2009 lalu, 31,4 juta pelanggan.

Keseluruhan, tercatat ada sekitar 8-9 juta pelanggan XL yang mengakses data melalui jaringan berbasis teknologi GPRS, EDGE, 3G serta HSDPA.

"Khusus untuk pengguna data seluler berbasis 3G ada 3,4 juta pelanggan," kata Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi kepada detikINET belum lama ini di sela media gathering di Solo dan Yogyakarta.

Hasnul sendiri menilai, dalam lima tahun ke depan, layanan data akan menjadi sorotan utama industri. "Sekarang ini industri mulai fokus pada ekosistem antara device, konektivitas, konten," ujarnya.

Dari segi device, menurutnya, kehadiran perangkat yang akan digeber pasar seperti ponsel murah 3G, ponsel merk lokal, data card, netbook, iPhone, Android, serta ponsel windows 7, akan terus meningkatkan trafik data.

"Ini akan menggairahkan trafik kita sebagai salah satu operator selular dengan pengguna layanan data terbesar di Indonesia," kata Hasnul.

Selain itu, di sisi konten, penggunaan situs-situs jejaring sosial semakin luas dan secara langsung maupun tidak, akan turut menggenjot trafik data operator di tahun-tahun mendatang.

"Tahun lalu, layanan data kami tumbuh dan memmberi kontribusi pendapatan 6%. Padahal tahun sebelumnya, data cuma beri kontribusi 1%-3% saja," jelas pria asal Minang ini.

Jika tahun lalu XL memperoleh total pendapatan Rp 13,9 triliun--meningkat 14% dibanding tahun sebelumnya, maka layanan data tahun lalu menyumbang sekitar Rp 834 miliar.

XL sendiri di tahun 2010 ini menargetkan layanan data dan internet akan memberi kontribusi pendapatan minimal 10% dari total pendapatan keseluruhan.

"Secara industri, analis memperkirakan dalam empat tahun ke depan (2014) layanan suara naik 5%, SMS turun 5%, sementara data meningkat menjadi 40%," kata Hasnul.

Dengan target penambahan pelanggan menjadi 34-35 juta di akhir tahun, operator yang tergabung dalam grup Axiata ini ingin meningkatkan pertumbuhan pendapatan menjadi 15% dengan bermodalkan belanja kapital US$ 400-450 juta.

"Biaya itu akan kami pergunakan untuk membangun 1500-2000 unit BTS (base transceiver station). Sehingga di akhir tahun nanti, jumlah BTS kami akan lebih dari 20 ribu unit dan menjangkau 90% wilayah Indonesia," tandas orang nomor satu XL ini.